Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran terjemahan
dari kata “instruction” yang berarti self instruction (dari internal) dan
eksternal instruction (dari eksternal). Pembelajaran yang bersifat eksternal
antara lain datang dari guru yang disebut instructor atau pengajar. Dalam
pembelajaran yang bersifat eksternal prinsip-prinsip belajar dengan sendirinya
akan menjadi prinsip-prinsip pembelajaran.
Pembelajaran adalah
proses interaksi antara siswa (peserta didik) dengan guru (pendidik) dan sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar yang meliputi guru dan siswa yang saling
bertukar informasi. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu
peserta didik agar dapat belajar dengan baik. Pembelajaran adalah membelajarkan siswa menggunakan asas pendidikan maupun
teori belajar yang merupakan penentu utama keberhasilan pendidikan (Syaiful
sagal, 61:2009).
Adapun menurut (Bovee,
1997), Media pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi dan digunakan untuk
menyampaikan pesan pembelajaran. Pembelajaran adalah proses komunikasi antara
pembelajar, pengajar, dan bahan ajar. Banyak batasan atau pengertian yang
dikemukakan para ahli tentang media, diantaranya adalah: Asosiasi Teknologi dan
Komunikasi Pendidikan (Asosociation of Education and Communication
Technology (AECT).
secara
umum dapat dapat kita simpulkan bahwa substansi dari media pembelajaran adalah
bentuk saluran, yang digunakan untuk menyalurkan pesan, informasi atau bahan
pelajaran kepada penerima pesan atau pembelajar dapat pula dikatakan
bahwa media pembelajaran adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan
pembelajar yang dapat merangsang pembelajar untuk belajar.
2.2.1
Pengertian
Pembelajaran Interaktif
Interaktif berasal dari
kata interaksi, yaitu hal yang melakukan aksi, berhubungan, mempengaruhi, antar
hubungan.Interaksi terjadi karena adanya hubungan sebab akibat, yaitu adanya
aksi dan reaksi.
Pengertian interaktif
adalah hal yang terkait dengan komunikasi dua arah atau suatu hal yang bersifat
saling melakukan aksi, saling aktif dan saling berhubungan serta mempunyai
timbal balik antara satu dengan yang lain (Warsita:2008).
Pembelajaran
interaktif adalah suatu cara atau teknik pembelajaran yang digunakan guru pada
saat menyajikan bahan pelajaran, dimana guru adalah pemeran utama dalam
menciptakan situasi interaktif yang edukatif,yakni antara guru dengan siswa,
siswa dengan siswa dan dengan sumber pembelajaran dalam menunjang tercapainya
tujuan belajar. Menurut Syah (1998) proses belajar mengajar keterlibatan siswa
harus secara totalitas, artinya melibatkan pikiran, penglihatan, dan
pendengaran. Dalam proses mengajar seorang guru harus mengajak siswa untuk mendengarkan, menyajikan media yang
dapat dilihat, memberi kesempatan untuk menulis dan mengajukan pertanyaan atau
tanggapan sehingga terjadi dialong kreatif yang menunjukkan proses belajar
mengajar yang interktif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar